Minggu, 19 Januari 2014

1. Marah itu gampang. Tapi marah kepada siapa, dengan kadar kemarahan yang pas, pada saat dan tujuan yang tepat, serta dengan cara yang benar itu yang sulit. (Aristoteles)
2. Kesakitan membuat Anda berpikir. Pikiran membuat Anda bijaksana. Kebijaksanaan membuat kita bisa bertahan dalam hidup. (John Pattrick).
3. Jangan pernah melupakan apa pun yang dikatakan seseorang ketika ia marah, karena akan seperti itu pulalah perlakuannya pada Anda. (Henry Ward Beecher)
4. Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
5. Bakat terbentuk dalam gelombang kesunyian, watak terbentuk dalam riak besar kehidupan. (Goethe)
6. Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya – Karena tak semuanya mudah dinikmati. (Charles Lamb)
7. Orang yang menginginkan impiannya menjadi kenyataan, harus menjaga diri agar tidak tertidur. (Richard Wheeler)
8. Bila Anda ingin bahagia, buatlah tujuan yang bisa mengendalikan pikiran, melepaskan tenaga, serta mengilhami harapan Anda, (Andrew Carnegie).
9. Kita hanya berfikir ketika kita terbentur pada suatu masalah. (John Dewey)
10.Kesalahan orang lain terletak pada mata kita, tetapi kesalahan kita sendiri terletak di punggung kita. (Ruchert)
11.Yang baik bagi orang lain adalah selalu yang betul-betul membahagiakannya. (Aristoteles)
12.Semua yang riil bersifat rasional dan semua yang rasional bersifat riil. (Hegel)
13.Sebelum menolong orang lain, saya harus dapat menolong diri sendiri. Sebelum menguatkan orang lain, saya harus bisa menguatkan diri sendiri dahulu. (Petrus Claver)
14.Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali. (Arthur Hugh Clough)
15.Hidup adalah lelucon yang baru saja dimulai. (W.S. Gilbert)
16.Orang yang bisa menggunakan dan menyimpan uang adalah orang yang paling bahagia, karena ia memiliki kedua kesenangan. (Samuel Johnson)
17.Kebijaksanaan tidak pernah berbohong. (Homer)
18.Tuhan sering mengunjungi kita, tetapi kebanyakan kita sedang tidak ada di rumah. (Joseph Roux)
19.Seorang pendengar yang baik mencoba memahami sepenuhnya apa yang dikatakan orang lain. Pada akhirnya mungkin saja ia sangat tidak setuju, tetapi sebelum ia tidak setuju, ia ingin tahu
dulu dengan tepat apa yang tidak disetujuinya. (Kenneth A. Wells)
20.Seorang pria sudah setengah jatuh cinta kepada wanita yang mau mendengarkan omongannya dengan penuh perhatian. (Brenden Francis)
21.Kebahagian hidup yang sebenarnya adalah hidup dengan rendah hati. (W.M. Thancheray)
22.3×25 Watt ≠ 75 Watt
Sebuah bola lampu berukuran 75 watt kelihatan bersinar lebih terang dibandingkan dengan tiga buah bola lampu 25 Watt yang dinyalakan bersamaan.
23.Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan. (Hitopadesa)
24.Bila orang mulai dengan kepastian, dia akan berakhir dengan keraguan. Jika orang mulai dengan keraguan, dia akan berakhir dengan kepastian. (Francis Bacon)
25.Cuma sedikit orang yang menginginkan kebebasan, kebanyakan hanya menginginkan seorang tuan yang adil. (Gaius Sallatus Crispus)
26.Tak diinginkan, tak dicintai, tidak diperhatikan, dilupakan orang, itu merupakan derita kelaparan yang hebat, kemiskinan yang lebih besar daripada orang yang tak bisa makan. Kita harus saling merasakan hal itu. (Ibu Teresa)
27.Pengalaman bukan saja yang telah terjadi pada diri Anda. Melainkan apa yang Anda lakukan dengan kejadian yang Anda alami. (Aldous Huxley)
28.Dunia adalah komedi bagi mereka yan memikirkannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya. (Harace Walpole)
29.Saya percaya kata managing berarti memegang burung dara di kepalan tangan. Kalau terlalu kencang ia akan mati. Tapi bila terlalu kendur, bisa terlepas. (Tommy Lasorda)
30 Sejarah manusia merupakan tanah pemakaman dari kebudayaan-kebudayaan yang tinggi, yang rontok karena mereka tidak mampu melakukan reaksi sukarela yang terencana dan rasional untuk menghadapi tantangan. (Erich Fromm)
31.Kemajuan merupakan kata yang merdu. Tetapi perubahanlah penggeraknya dan perubahan mempunyai banyak musuh. (Robert F. Kennedy)
32.Kita mengajarkan disiplin untuk giat, untuk bekerja, untuk kebaikan, bukan agar anak-anak menjadi loyo, pasif, atau penurut. (Maria Montessori)
33.Tugas dan pendidikan ialah mengusahakan agar anak tidak mempunyai anggapan keliru bahwa kebaikan sama dengan bersikap loyo dan kejahatan sama dengan bersikap giat. (Maria Montessori)
34.Kemampuan menertibkan keinginan merupakan latar belakang dari watak. (John Locke 1632-1704)
35.Kebahagian dari setiap negara lebih bergantung pada watak penduduknya daripada bentuk pemerintahannya. (Thomas Chandler Haliburton 1796-1865)
36.Menyikat lantai dan mencuci pispot sama mulianya seperti menjadi presiden. (Richard M. Nixon)
37.Jangan pernah membanting pintu, siapa tau kita harus kembali. (Don Herold)
38.Diplomat ialah orang yang selalu ingat pada ulang tahun seorang wanita tetapi tidak pernah ingat berapa umur wanita itu. (Robert Frost)
39.Orang yang paling tidak bahagia ialah mereka yang yang paling takut pada perubahan. (Mignon McLaughlin)
40.Kalau manusia berangsur menjadi tua, umumnya ia cendrung menetang perubahan, terutama perubahan ke arah perbaikan. (John Steinbeck)
41.Selama hidup saya yang sudah 87 tahun ini, saya telah menyaksikan serentetan revolusi teknologi. Tetapi tidak satu pun diantaranya yang tidak membutuhkan watak yang baik atau kemampuan untuk berfikir. (Bernard M. Baruch)
42.Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis. (Aristoteles)
43.Pendidikan mengembangkan kemampuan, tetapi tidak menciptakannya. (Voltaire)
44.Pendidikan yang baik tidak menjamin pembentukan watak yang baik. (Fonttenelle)
45.Setelah makan, pendidikan merupakan kebutuhan utama rakyat. (Danton)
46.Kerendahan hati disukai orang-orang terkenal. Namun orang yang bukan apa-apa sulit untuk rendah hati. (Paul Valěry)
47.Emansipasi merupakan seni untuk berdiri di atas kaki sendiri namun dipeluk tangan orang lain. (Alex Winter)
48.Sebelum menikah saya mempunyai enam teori tentang bagaimana mendidik anak. Kini saya mempunyai enam anak dan tidak mempunyai teori. (John Wilmot, Earl of Rochester 1647-1680)
49.Kebahagiaan itu seperti batu arang, ia diperoleh sebagai produk sampingan dalam proses pembuatan sesuatu. (Aldous Huxley)
50.Dari pesawat terbang yang saya cintai, saya melihat ilmu pengetahuan yang saya puja memusnahkan kebudayaan, padahal saya mengharapkan mereka dimanfaatkan untuk kebudayaan. (Charles A. Lindbergh, Jr.)
51.Harapan adalah tiang yang menyangga dunia. (Pliny the Elder)
52.Alat penghemat kerja yang paling populer sampai saat ini masih tetap suami yang berada. (Joey Adams)
53.Seorang arkeolog merupakan suami yang terbaik yang bisa diperoleh wanita; makin tua si istri, makin besar minat suami terhadapnya. (Agatha Cristie)
54.Saya lebih suka lamunan untuk masa akan datang daripada sejarah masa lalu. (Thomas Jefferson 1743-1826)
55.Jangan memberi nasehat kalau tidak diminta. (Erasmus)
56.Manusia mudah dibohongi oleh orang yang dicintainya. (Molire)
57.Sebelum menulis, belajarlah berpikir dulu. (Boileau)
58.Orang yang berjiwa cukupan, merasa bisa menulis dengan hebat. Orang yang berjiwa besar merasa bisa menulis cukupan. (La Bruyère)
59.Kemenangan yang paling indah adalah bisa menaklukkan hati sendiri. (La Fontaine)
60.Tidak ada yang selembut dan sekeras hati. (G.C. Lichtenberg)
61.Lebih baik mengerti sedikit daripada salah mengerti. (A. France)
62.Orang memerlukan dua tahun untuk berbicara, tetapi limapuluh tahun untuk belajar tutup mulut. (Ernest Hemingway)
63.Penulis buku jarang intelektual. Intelektual ialah mereka yan berbicara tentang buku yang ditulis orang lain. (Françoise Sagan)
64.Orang yang mencemarkan udara dengan pabriknya dan anak ghetto yang memecahkan kaca etalase toko menunjukkan hal yang sama. Mereka tidak peduli pada orang lain. (Dhaniel Patrick Moynihan)
65.Mereka yang bermimpi di siang hari akan lebih menyadari bahaya yang luput dari penglihatan mereka yang mimpi di malam hari. (Edgar Allen Poe)
66.”Mulai” adalah kata yang penuh kekuatan. Cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu adalah, “mulai”.Tapi juga mengherankan, pekerjaan apa yang dapat kita selesaikan kalau kita hanya memulainya. (Clifford Warren)
67.Saya tak hanya menggunakan semua kecerdasan yang dimiliki otak melainkan juga yang dapat saya pinjam. (Woodrow Wilson)
68.Yang kalah adalah wujud hukuman atas kegagalan. Pemenang adalah penghargaan atas kesuksesannya. (Bob Gilbert)
69.Bila Anda mengatakan apa yang Anda pikirkan, jangan harap hanya mendengar apa yang Anda sukai. (Malcom S. Forbes)
70.Kesulitan itu ibarat seorang bayi. Hanya bisa berkembang dengan cara merawatnya. (Douglas Jerrold)

Selasa, 24 Desember 2013

Postingan kalii ini gue bakalan bagiin ama loe soal Konferensi Asia-Afrika (KAA) .. Oke selamat membaca .. :)



A.Konferensi  Asia-Afrika (KAA) dan Peran Indonesia
     pada pembukaan UUD 1945 alenia IV yang menyebutkan, bahwa bangsa Indonesia ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. Kalimat tersebut menjadi landasan politik luar negeri bebas dan aktif. Bebas artinya bangsa Indonesia tidak memihak pada salah satu blok (kekuatan). Sedangkan  Aktif atinya bahwa bangsa Indonesia berusaha sekuat-kuatnya untuk memelihara perdamaian dunia sesuai dengan cita-cita PBB.
1.    Latar belakang di selenggarakannya Konferensi Asia-Afrika
a.    Bangsa-bangsa Asia-Afrika memiliki persamaan nasib dan sejarah yakni sama-sama menjadi sasaran penjajahan bangsa-bangsa Eropa.
b.    Semakin meningkatnya kesadaran bangsa-bangsa Asia-Afrika yang masih terjajah untuk         memperoleh kemerdekaan misalnya, Yaman sedang berjuang membebaskan Aden dari kekuasaan      Inggris, rakyat Al-Jazair, Tumisia, Maroko, Sudan, dan Kongo sedang membebaskan tanah airnya dari kekuasaan bangsa Eropa, dan lain-lain.
c.    perubahan politik yang terjadi setelah Perang Dunia II berakhir yakni situasi internasional diliputi       kecemasan akibat adanya perlombaan senjata antara Blok Barat dan BlokTimur.
d.    Diantara bangsa-bangsa Asia yang telah merdeka masih belum terdapat kesadaran untuk bersatu,        yang kemudian Rusia dan Amerika Serikat ikut melibatkan diri dalam masalah tersebut.
    Misalnya :
1)   Persengketaan RRC-Taiwan untuk memprebutkan pulau Quemoi.
2)   Persengketaan India-Pakistan untuk memperebutkan wilayah Kasmir.
3)   Persengketaan Korea utara-Korea selatan masalah perbatasan.
e.    PBB seringkali tidak mampu mengatasi persengketaan antarnegara. Seruan Dewan Keamanan             PBB sering di langgar negara-negara yang sedang berselisih.
f.     Kepentingan politik luar negri Indonesia untuk menggalamg kekuatan Negara-negara Asia-Afrika       agar mendukung merebut irian barat (Papua) melalui PBB.
g.    Bangsa-bangsa Asia-Afrika tidak ingin terlibat dalam Perang Dingin, tetapi ingin memusatkan             perhatian pada pembangunan sehingga memerlujan kerja sama.
2.    Sejarah Terwujudnya Konferensi Asia-Afrika 
     Terwujudnya konferensi Asia-Afrika didahului oleh Konferensi Colombo dan Konferensi Bogor.
a.    Konferensi Colombo (Konferensi Pancanegara I)
     Pada tanggal 28 April-2Mei 1954 diadakan konferensi di Colombo, ibu kota Srilangka. Lima wakil Negara yang hadir sekaligus akan menjadi sponsor KAA sebagai berikut:
1)   Indonesia, diwakili oleh Perdana Menteri Ali Sastroamidjoyo
2)   India, diwakili oleh  Perdana Menteri Shri Pandit Jawarhalal Nehru
3)   Pakistan, diwakili oleh Perdana Menteri Mohammad Ali Jinnah.
4)   Birma(Sekarang Myanmar), diwakili oleh Perdana Menteri Unu
5)   Srilangka,diwakili oleh perdana menteri Sir John Kotelawala.
     Dalam Konferensi Colombo ini diputuskan antara lain sebagai berikut:
a.    Inddocina harus dimerdekakan dari penjajahan Perancis
b.    Menuntut kemerdekaan bagi Tunisia dan Maroko
c.    menyetujui dan mengusahakan adanya konferensi Asia-Afrika dan memilih Indonesia sebagai penyelenggara.
b.    Konferensi Bogor (Konferensi Pancanegara II)
     pada tanggal 28-31 Desember 1954 diadakan Konferensi di Bogor. Konferensi ini merupakan kelanjutan dari Konferensi Colombo, di mana Negara-negara sponsor akan mengevaluasi hasil penjajagan Indonesia dalam mempersiapkan KAA.
     hal-hal yang menjadi pokok pembicaraan dalam Konferensi Bogor adalah tujuan konferensi, tempat konferensi, agenda pembicaraan negara-negara yang akan diundang dan kesekretariatan.
     rekomendasi yang di ajukan dalam sidang ini adalah sebagai berikut.
a)    mengadakan Konferensi Asia-Afrika di Bandung dalam bulan April 1955.
b)   menetapkan kelima Negara peserta konferensi Colombo sebagai Negara-negara sponsor
c)    menetapkan 25 negara-negara Asia-Afrika yang akan diundang.
d)   menentukan tujuan konferensi Asia-Afrika.
3.    Tujuan Konferensi Asia-Afrika
a.    Mengembangkan saling pengertian dan kerja sama antar bangsa-bangsa Asia-Afrika, serta untuk menjenjangi dan melanjutkan kepentingan timbal balik maupun kepentingan bersama.
b.    Meninjau masalah-masalah hubungan sosial, ekonomi dan kebudayaan dalam hubungannya dengan negara-negara peserta.
c.    Mempertimbangkan masalah-masalah mengenai kepentingan khusus dari bangsa-bangsa Asia-Afrika seperti yang menyangkut kedaulatan nasional,rasionalisme, dfan kolonialisme.
4.    Pokok-Pokok Agenda Pembicaraan KAA
a.    Kerja sama ekonomi;
b.    kerja sama budaya;
c.    hak-hak asasi manusia dan hak-hak menentukan nasib sendiri;
d.    masalah kolonialisme, imprialisme, seperti belanda di irian barat(sekarang papua), Prancis di Maroko, aljazair dan Tunisia;
e.    masalah perdamaian dunia dan kerjasama internasional (termasuk di dalamnya beberapa aspek tentang PBB, soal hidup berdampingan, masalah indocina,Aden dan masalah perlucutan senjata).
5.    Negara-negara yang hadir dalam KAA
     Konferensi Asia-Afrika berlangsung pada tanggal 18-25 April 1955 bertempat di Gedung Merdeka, Bandung. Konferensi ini di hadiri oleh 29 Negara (termasuk lima Negara sponsor) dari 30 negara yang di undang.dan satu Negara yang tidak hadir yakni Federasi Afrika tengah(Rhodesia dan Nyasa) karena sedang terjadi pergolakan politik orang-orang negro menentang ras diskriminasi.

     Adapun Negara-negara yang hadir dalam KAA adalah:
1.    Indonesia                                                16.Laos
2.    India                                                       17.Libanon
3.    Birma (Myanmar)                                   18.Liberia
4.    Pakistan                                                  19.Libia
5.    Srilangka                                                20.Nepal
6.    Afghanistan                                             21.Filiphina
7.    Kamboja(Kampuchea)                           22.Saudi Arabia
8.    Republik Rakyat Cina                             23.Sudan
9.    Mesir                                                      24.Syiria
10.  Ethiopia                                                  25.Muang Thai
11.   Ghana(pantai emas)                                26.Turki
12.  Iran                                                        27.Vietnam Utara
13.     Irak                                                       28.Vietnam Selatan
14.     Jepang                                                   29.Yaman
15.    Yordania

     Dalam KAA Negara-negara peserta terdiri dari 3 kelompok pandangan politiknya yang berbeda, yaitu: Kelompok yang pro barat, seperti Filiphina, Muang Thai, Pakistan,Iran,dan Turki.Kelompok yang beraliran Komunis yaitu RRC dan Vietnam Utara. dan Kelompok yang netral seperti India,Birma,Srilangka,dan Indonesia, serta ada juga yang belim menampakkan pandangan politik.

6.  Hasil-hasil Konferensi
Konferensi Asia-Afrika menghasilkan beberapa keputusan yang di sepakati para peserta sebagai berikut :
a.    Kerja sama ekonomi, antara lain mengusahakan kemajuan ekonomi, memajukan perdagangan, saling memberikan bantuan teknik, dan mendirikan bank-bank.
b.    Kerja sama kebudayaan, antara lain memajukan kerja sama kebudayaan sebagai jalan terpenting untuk mendapatkan pengertian antara bangsa Asia-Afrika, memajukan pendidikan dan pengajaran dengan pertukaran pelajar, pelatih, dan guru.
c.    Masalah hak asasi manusia, yakni menjunjung tinggi hak-hak asasi manusia seperti yang tercantum dalam Piagam PBB serta menentang ras diskriminasi.
d.    Masalah bangsa-bangsa yang belum merdeka, yakni menentang adanya imperialisme dan menuntut kemerdekaan bagi rakyat Aljazair, Maroko, dan Tunisia.
e.    Masalah-masalah lain, yakni mengakui hak-hak bangsa Arab di Palestina dan menuntut soal Palestina diselesaikan secara damai, menuntut kembalinya wilayahIrian Barat (Sekarang Papua) kepada Indonesia serta menuntut hak wilayah Aden bagi Yaman.
f.     Mengusahakan perdamaian dan kerja sama di dunia dengan cara berikut.
1)   Mendesak PBB untuk menerima negara-negara yang telah memenuhi persyaratan yakni Kamboja, Srilangka, Jepang, Yordania, Laos, Libya, Nepal dan Vietnam.
2)   Mengusulkan supaya diadakan pelarangan atas pembuatan, percobaan dan penggunaan senjata nuklir.
3)   Mengusulkan diadakan kerja sama semua negara di seluruh dunia atas dasar menghormati hak-hak manusia.
g.    Pernyataan mengenai usaha memajukan perdamaian dan kerja sama di dunia. Selain keputusan KAA di atas, Konferensi Asia-Afrika juga mengajak semua bangsa di sunia untuk hidup bersama dalam perdamaian dan menjalankan kerja sama dalam suasana persahabatan atas dasar sepuluh prinsip yang dikenal dengan “Dasasila Bandung”
(Bandung Declaration).
Adapun isi Dasasila Bandung selengkapnya adalah :
1)   Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat dalam Piagam PBB.
2)   Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa.
3)   Mengakui persamaan ras, dan persamaan semua bangsa baik besar maupun kecil.
4)   Tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam soal-soal besar maupun kecil.
5)   Menghormati hak tiap-tiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian atau secara kolektif, yang sesuai dengan Piagam PBB.
6)   a. Tidak menggunakan peraturan-peraturan pertahanan kolektif untuk bertindak bagi                             kepentingan khusus salah satu negara besar.
b. Tidak melakukan tekanan terhadap negara lain.
7)   Tidak melakukan tindakan-tindakan atau ancaman agresi ataupun penggunaan kekerasan terhadap integritas teritorial atau kemerdekaan politik suatu negara.
8)   Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai, perundingan, persetujuan, arbitrase atau penyelesaian hukum, ataupun cara damai lain lagi menurut pihak-pihak yang bersangkutan, sesuai dengan Piagam PBB.
9)   Memajukan kerja sama untuk kepentingan bersama.
10)    Menghormati hukum dan kewajiban-kewajiban internasional.

Senin, 23 Desember 2013

Inii gue ada postingan barue buat muslim untukk menghadapii natal .. smoga bermanfaat ..:)

DIALOG AGAMA ANTARA. MUSLIM DAN NASRANI MENYAMBUT NATAL

Muslim : Bagaimana Natalmu ?

David. : Baik, kau tidak mengucapkan selamat Natal padaku ?

Muslim: Tidak, agama kami menghargai toleransi antar agama, termasuk agamamu. tapi masalah ini, agama saya melarang mengucapkan Selamat Natal & Tahun Baru.

David: Tapi kenapa ? bukankah hanya sekedar kata-kata ? Teman muslimku yang lain, mengucapkannya padaku ?

Muslim: Mungkin mereka belum mengetahuinya kalau Mengucapkan selamat Natal & Tahun Baru itu HARAM hukumnya dan balasannya Neraka Jahanam. Nauzubila himindalik.

David kau bisa mengucapkan dua kalimat syahadat ?

David: Oh tidak, saya tidak bisa mengucapkannya. Itu akan mengganggu kepercayaan saya.

Muslim: Kenapa ? Bukankah hanya kata-kata ? Ayo, ucapkanlah.

David: Maaf, saya tidak bisa mengucapkannya.

Muslim: Sama sepertimu, jika saya mengucapkan selamat Natal & Tahun Baru kepadamu, itu akan mengganggu kepercayaanku.
Sebab jika saya mengucapkan selamat Natal & Tahun Baru sama saja saya mengakui kelahiran Nabi Isa sebagai Tuhan.

David: Ok-ok, Sekarang saya mengerti.

Kenalin, gue blogger baru disini hahaaa .. Kali inii gue akan berbagii pengetahuan dan pengalaman tentang cara membuat tugas atau pun makalah darii sekolah .. Oke langsung aja cek kidott ..

BAB I
PENDAHULUAN

A.       LATAR BELAKANG
Seni budaya adalah ilmu pengetahuan yang objek atau bahan ajarnya adalah kebudayaan, baik di negara, mancanegara maupun di kanca internasional. Seni budaya mencakup semua kebudayaan, baik itu tradisi, tarian, alat musik, lagu, drama dan lain-lain sebagainya.
Di samping itu, seni budaya merupakan suatu ikatan yang tidak bisa di pisahkan. Hal ini sejalan dengan pernyataan Sartono Kartodirdjo yang mengemukakan bahwa “Seni budaya merupakan sistem yang koheren karena seni budaya dapat menjalankan komunikasi efektif, antara lain dengan melalui satu bagian saja dapat menunjukkan keseluruhannya”.
Mengingat pentingnya peranan seni budaya maka pengajaran seni budaya di berbagai jenjang pendidikan baik formal maupun informal perlu mendapat perhatian khusus. Salah satu cara untuk dapat melestarikan kebudayaan di Indonesia adalah dengan mengadakan observasi ke beberapa wilayah dan mencatat beberapa informasi yang di dapat dari para narasumber guna untuk mempelajari dan melestarikan kebudayaan di Indonesia.
Pada zaman sekarang ini banyak generasi muda yang tidak tahu dan tidak mau tahu dengan budayanya sendiri, mereka lebih tahu tentang budaya asing seperti musik rock, jazz, hip hop dan lain-lain. Sedangkan kebudayaan sendiri mereka lupakan bahkan sampai mereka tinggalkan. Salah satunya batang hari sembilan, banyak anak muda di Sumatera Selatan yang tidak tahu dan tidak mau tahu dengan kebudayaan itu. Bahkan kalau pun ada orang yang tahu tentang batang hari sembilan itu pasti hanya orang-orang tertentu saja.

B.       TUJUAN
Tujuan observasi ini adalah sebagai berikut :
a.    Agar masyarakat termasuk generasi muda dapat lebih mengenal, mempelajari dan melestarikan kebudayaan di Indonesia.
b.    Dapat memberikan motivasi kepada masyarakat untuk melestarikan kebudayaan yang ada di Indonesia.
c.    Agar masyarakat lebih mencintai dan menyukai kebudayaan sendiri dibandingkan kebudayaan asing yang sifatnya tidak cocok dengan negara kita.
BAB II
PEMBAHASAN

A.      PENGERTIAN
Batang hari sembilan adalah istilah untuk irama musik dengan petikan gitar tunggal yang berkembang di Wilayah Sumatera Bagian Selatan. Dalam pengertian yang lebih luas, Batang Hari Sembilan adalah kebudayaan yang berbasis pada sungai. Kebudayaan ini adalah kebudayaan agraris yang selaras dengan alam. Musik yang diekspresikan dari budaya ini bernuansa romantik, melonkolik dan naturalistik. Kebudayaan sungai ini dapat ditunjukkan dari pola pemukiman masyarakat asli yang berjajar di pinggir sungai. beberapa peralatan hidup seperti transportasi dan alat pengolahan padi (antan delapan) juga digerakkan oleh arus sungai.

B.       SEJARAH DAN PENJELASAN BATANG HARI SEMBILAN
Pengambilan nama Batang Hari Sembilan itu sebenarnya mengikut kepada adanya 9 anak sungai Musi. Sungai Musi merupakan sungai terbesar di daerah ini yang membelah kota Palembang menjadi dua bagian. Sebutan Batanghari Sembilan, suatu istilah "tradisional" untuk menyebut sembilan buah sungai besar yang merupakan anak Sungai Musi, yakni : Klingi, Bliti, Lakitan, Rawas, Rupit, Lematang, Leko, Ogan, dan Komering. Pendapat lain mengatakan konsep atau istilah Batanghari Sembilan, mengacu ke wilayah, adalah sebutan lain dari kawasan Sumatra Bagian Selatan (Sumsel, Jambi, Lampung, Bengkulu) yang memiliki sembilan sungai (batanghari) yang berukuran besar. Batanghari dalam beberapa bahasa lokal di Sumsel, misalnya saja bahasa Rambang (Prabumulih) atau bahasa Bindu (Kecamatan Peninjauan) berarti sungai, bersinonim dengan kali (Jawa) atau river (Inggris). Pada perkembangan selanjutnya, batanghari sembilan juga bermakna budaya, yaitu budaya batanghari sembilan, di antaranya adalah musik dan lagu batanghari sembilan (selanjutnya batanghari sembilan). Secara garis besar musik dan lagu batanghari sembilan adalah salah satu genre seni musik atau lagu daerah yang berkembang di Sumatera Selatan layaknya di daerah lain Indonesia.
Dari contoh diatas kita tahu bahwa bahasa yg digunakan adalah bahasa Melayu dengan dialek Batang Hari Sembilan. Bahasa ini adalah bahasa umum digunakan oleh masyrakat SUMBAGSEL (Sumatera Bagian Selatan) yg meliputi Jambi, Sumsel, lampung dan Bengkulu. Untuk diketahui juga bahwa tidak semua daerah wilayah Sumbagsel menggunakan bahasa tersebut sebagai bahasa sehari-hari, melainkan sebagian besarnya saja. Misalnya untuk Propinsi Bengkulu, yg menggunakan bahasa tersebut hanya di Kecamatan Padang Guci, Kecamatan Kinal dan Kecamatan Kedurang yg berada di Wilayah Bengkulu Selatan. Di kecamatan-kecamatan itulah lagu Batang Hari sembilan dibawakan dengan menggunakan bahasa melayu seperti diatas. Sedangkan untuk provinsi sumsel Lagu Batang Hari Sembilan digunakan secara lebih luas. Karena mungkin asal usul penyebarannya dulu dari wilayah Sumsel.

C.      ALAT DAN TEMBANG
Alat yang dipergunakan untuk mengiringi tembang, di masa lalu masyarakat memiliki alat-alat musik tradisional seperti Serdam, Ginggung, Suling, Gambus, Berdah dan Gong alat tersebutlah yang mengikuti rejung atau tembang atau adakalanya mereka melantunkan tembang tanpa alat dan tanpa syair “meringit”. Selain ini adalagi sastra lisan seperti guritan, andai-andai, memuning dan lain-lain saat ini sudah langka yang dapat melakukannya. Dengan kemajuan yang dilalui, masyarakatnya berinteraksi dengan peralatan moderen, menyebabkan alat tradisional tersebut bertambah atau berganti alat-alat baru seperti Accordion (ramanika), Biola (piul) dan Guitar (gitar). Sejak tahun enam puluh-an didominasi oleh Gitar Tunggal     ( hanya mempergunakan dan hanya satu gitar saja ) untuk mengiringi tembang. Tembang tersebut biasanya hanyalah berupa Pantun empat kerat bersajak a-b a-b, bahasa yang dipergunakan adalah bahasa melayu. Sekedar contoh dalam lagu batang hari sembilan bait Syairnya adalah seperti ini: Kain abang bejait tangan, Belapik tika batang padi, Ghimbe kuang bukan alangan, Kalu Kendaan kan di jalani.
Kalau kita terjemahkan secara bebas ke dalam bahasa Indonesia maka artinya seperti ini: Kain merah dijahit tangan, Beralas tikar batang padi, Hutan rimba lebat bukan halangan, Kalau kemauan akan dijalani.
Lagu batang hari sembilan seringkali dibawakan oleh anak bujang sambil berjalan berkunjung ke rumah gadis dari dusun ke dusun dengan diiringi oleh gitar tunggal. Disebut gitar tunggal karena biasanya cocoknya dan mudahnya diiringi oleh satu gitar. Sambil berjalan di kesunyian malam di masa lalu, bujang-bujang membawakan lagu batang hari sembilan yang umumnya berkisah tentang romantika kehidupan bujang dusun pada masa itu.
Saat ini lagu batang hari sembilan bukan hanya untuk bersenandung melepas kepenatan hidup atau untuk merayu sang gadis pujaan, tapi juga sebagai suatu profesi dan seni pertunjukan. Pertunjukan musik batanghari sembilan, kadangkala menampilkan satu-dua penyanyi yang melantunkan pantun bersahut, dengan iringan petikan gitar tunggal. Sesuai dengan pengaruh riak aliran batanghari sembilan, musik ini memiliki irama yang meliuk-liuk dengan lirik berupa pantun bersahut yang panjang dan bersambungan, mirip panjangnya aliran sungai.

D.      NUANSA ESTETIKA
Irama dan nada yang muncul dari tembang atau rejung itu memiliki nuansa estetika natural, dalam arti membawakan suara alam semesta yang pada dasarnya jarang orang tidak dapat mengapresiasinya. Nuansa estetika natural ini tidak hanya sekedar memenuhi konsumsi pemikiran energis, melainkan lebih kepada unsur qalbu sentimental. Jiwa insaniah yang terdalam dapat diraih, maka kadang-kadang tidak mengherankan jika unsur pemikirian tidak terlalu dominan sehingga dapat memberi celah hidup dalam hati, di situlah letak dari tembang ini. Tentu saja sasarannya adalah manusia yang masih hidup secara batiniahnya.

E.       GITAR TUNGGAL
Istilah gitar tunggal dalam konteks batanghari sembilan relatif baru, diperkirakan muncul sekitar tahun 1950-an. Sebelum muncul istilah ini, dikenal dengan “Petikan Dawi”. Dawi adalah nama pemetik gitar tunggal yang berasal dari daerah Besemah. Penyebutan gitar tunggal karena biasanya diiringi satu alat petik (gitar, gitar tunggal identik dengan musik batanghari sembilan itu sendiri).

F.       NADA GITAR TUNGGAL
Secara teoritis, teknik memetik gitar tunggal batang hari sembilan umumnya pentatonis (bertangga nada lima, bandingkan dengan musik produk Barat yang umumnya diatonis; bertangga nada tujuh). Petikannya dominan memanfaatkan melodi bas (senar 4, 5, dan 6). Setiap ganti lagu, acapkali, pemusik nyetem(menyetel) gitarnya sehingga menghasilkan irama yang berbeda. Dari delapan nada dasar pada gitar, kerap hanya mengandalkan lima nada. Nada-nada itu dipadukan secara pentatonis, mirip gamelan atau ketukan perkusi yang ritmis dan agak monoton, baik melodi maupun harmoni.





BAB III
PENUTUP

A.      KESIMPULAN
Hasil observasi yang kami lakukan selama beberapa minggu telah menghasilkan beberapa kesimpulan yaitu bahwa melakukan observasi tentang kebudayaan di Indonesia sangat penting karena dengan begitu kita dapat mempelajari kebudayaan tersebut bahkan bukan hanya mempelajari tapi juga dapat mempraktekkannya guna melestarikan kebudayaan di Indonesia.
Contohnya adalah kebudayaan batang hari sembilan, kami bukan hanya mencoba mempelajari tapi juga ikut mempraktekkannya agar kebudayaan tersebut berkembang dan tidak punah seiring dengan perkembangan zaman dan perubahan waktu.

B.       SARAN
Masyarakat di Indonesia termasuk generasi muda sekarang telah banyak yang melupakan kebudayaan sendiri. Mereka lebih suka melihat dan mempelajari kebudayaan asing yang pada dasarnya tidak cocok dengan budaya kita. Oleh karena itu, perlu di adakan observasi dan seminar tentang kebudayaan di Indonesia yang sifatnya mengajak masyarakat termasuk generasi muda untuk mempelajari dan mempratekkan kebudayaan sendiri guna untuk melestarikan kebudayaan di Indonesia. Jangan sampai kebudayaan yang menjadi identitas negara kita di ambil oleh negara lain.